Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika adalah proses manipulasi genetik pada organisme untuk mengubah atau memanipulasi sifat-sifat pewarisan. Rekayasa genetika melibatkan pengambilan atau penyisipan materi genetik dari satu organisme ke organisme lain untuk menghasilkan perubahan yang diinginkan dalam organisme target. Tujuan dari rekayasa genetika dapat bervariasi, mulai dari memperbaiki penyakit genetik dan meningkatkan kualitas tanaman hingga produksi obat-obatan.
Pengertian Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika adalah upaya untuk melakukan modifikasi molekul genetik dari suatu organisme sehingga diperoleh sifat baru yang dimiliki. Teknik rekombinasi molekul DNA yang pertama kali diperkenalkan oleh Paul Berg tahun 1972, segera dikembangkan oleh Genetech 1976 dengan memproduksi insulin manusia melalui teknik ini.
Manfaat Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika memiliki manfaat yang luas, seperti:
1. Rekayasa genetika dapat digunakan untuk memperbaiki penyakit genetik dengan mengganti atau memperbaiki gen yang rusak dalam tubuh.
2. Rekayasa genetika dapat digunakan untuk mengembangkan tanaman yang tahan terhadap hama atau penyakit, memiliki kandungan gizi yang lebih baik, atau menghasilkan hasil panen yang lebih besar.
3. Rekayasa genetika dapat digunakan untuk memproduksi protein obat, seperti insulin dan faktor pembekuan darah, menggunakan organisme seperti bakteri atau sel mamalia
Dampak Rekayasa Genetika
Rekayasa genetika juga memiliki dampak yang kompleks, seperti:
1. Ada keprihatinan terkait dengan dampak lingkungan, potensi penyalahgunaan teknologi, dan implikasi sosial dari manipulasi genetik.
2. Regulasi dan kebijakan yang ketat diperlukan untuk memastikan bahwa rekayasa genetika digunakan secara bertanggung jawab dan mendapatkan manfaat yang maksimal dengan meminimalkan risiko yang terkait.
Contoh Hasil Rekayasa Genetika
Contoh hasil rekayasa genetika meliputi:
1. Buah hasil rekayasa antara apel dan anggur, memiliki rasa baru dan kandungan nutrisi yang meningkat.
2. Buah hasil rekayasa dari buah plum dan apricot, memiliki rasa manis dan kandungan vitamin c tinggi.
3. Buah hasil rekayasa yang melibatkan tiga jenis buah, semangka, mentimun, dan jeruk nipis, memiliki ukuran seperti anggur dan rasanya seperti mentimun dan jeruk nipis.
Teknik Rekayasa Genetika
Teknik rekayasa genetika meliputi:
1. Memasukkan gen dari satu organisme ke organisme lain sehingga organisme target akan mengungkapkan sifat yang dimiliki oleh gen tersebut.
2. Mengedit secara spesifik gen tertentu untuk mengubah sifat atau fungsi organisme target. Teknik pengeditan gen terkenal termasuk CRISPR-Cas9, TALEN, dan zinc finger nuclease.
0 Response to "Rekayasa Genetika"
Posting Komentar