Apa itu Virus?

Pengertian Virus

Virus adalah organisme yang berukuran sangat kecil dan memiliki molekul asam nukleat, DNA atau RNA yang terbungkus dalam lapisan pelindung. Virus tidak memiliki membran dan organel sel, tetapi tersusun atas asam nukleat dan selubung protein. Virus dapat menginfeksi makhluk hidup lain dan berperan penting dalam kehidupan, baik sebagai penyebab penyakit maupun sebagai alat biologis untuk mengobati penyakit

Ciri-Ciri Virus

Ciri-ciri virus dapat dilihat dari sifat, ukuran, dan bentuknya. Virus memiliki ukuran antara 25 sampai 300 nanometer dan dapat dilihat menggunakan mikroskop elektron dengan perbesaran sampai 50.000 kali. Virus juga memiliki struktur yang kompleks, terdiri atas bagian-bagian seperti kepala, kapsid, leher, dan ekor. Kepala virus berisi asam nukleat, kapsid melindungi virus, dan ekor berfungsi untuk menempel pada sel inang

Cara Replikasi Virus

Virus bereproduksi dengan cara perbanyak diri didalam sel inang. Reproduksi virus terdiri dari lima tahap, yakni:

1. Virus menempel pada reseptor spesifik sel inang dengan menggunakan bagian serabut ekornya.

2. Virus menginjeksikan materi genetiknya ke dalam sel inang sehingga kapsid virus menjadi kosong (mati).

3. DNA virus bakteriofag bergabung dengan DNA bakteri (sel inang) membentuk profag.

4. Jika sel inang membelah, setiap anakannya akan mewarisi profag.

Daur Litik dan Daur Lisogenik

Virus dapat bereproduksi dengan dua macam proses, yakni daur litik dan daur lisogenik. Daur litik terjadi jika pertahanan sel inang lebih lemah dibandingkan dengan daya infeksi virus. Virus yang mampu bereproduksi dengan daur litik disebut virus virulen. Daur lisogenik terjadi jika virus dapat bereproduksi dalam bentuk profag yang diwariskan kepada sel-sel anakannya.

Peran Virus dalam Kehidupan

Virus memiliki peran penting dalam kehidupan, baik sebagai penyebab penyakit maupun sebagai alat biologis untuk mengobati penyakit. Virus dapat digunakan untuk pemberantasan hama tanaman, pembuatan perangkat elektronik, dan produksi hormon insulin. Virus juga memiliki peran dalam bidang penelitian, mulai dari penelitian untuk pembuatan virus hingga perilaku dan cara virus menginfeksi tubuh inang